LPMMOTIVASI.COM- Pandemi Covid-19 yang tengah berlangsung saat ini mengakibatkan permasalahan di banyak sektor kehidupan manusia, tak terkecuali bidang pendidikan. Keadaan saat ini sedikit banyak berdampak pada sistem pendidikan yang ada di sekitar kita. Padahal pendidikan memiliki peran penting bagi kehidupan bangsa ke depannya. Karena dengan melalui pendidikan, peserta didik akan diajarkan banyak hal mengenai ilmu kehidupan, keterampilan, kemampuan soft skill dan hard skill, serta pendampingan dalam pembentukan karakter.
Sebelum adanya Covid-19, pendidikan dapat dilaksanakan secara tatap muka. Namun, sejak adanya Covid-19 maka pendidikan dilakukan secara daring. Pelaksanaan pembelajaran secara daring sendiri juga mengkibatkan beberapa permasalahan, seperti penurunan kualitas belajar, waktu penggunaan gadget, penurunan sosial emosional anak, dan penurunan aspek perkembangan lainnya.
Dalam masa pandemi ini, Universitas Sebelas Maret (UNS) menerapkan kebijakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNS Tematik Integratif Membangun Desa yang dilakukan di daerah tempat tinggal mahasiswa dan sekitarnya. Salah satunya yaitu Kelompok KKN 158 UNS melaksanakan kegiatan KKN di Desa Kaling, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar. Di desa tersebut, mahasiswa menemui permasalahan yang sama di bidang pendidikan, seperti kesulitan dalam mengikuti pembelajaran, kesulitan menggunakan media digital, dan metode pembelajaran daring yang kurang menarik membuat anak-anak bosan.
Melihat permasalahan yang ditemui di Desa Kaling tersebut, maka Kelompok KKN 158 UNS mengusung salah satu program kerjanya, yaitu “Adhinata Mengajar”. Sasaran dari program kerja ini adalah siswa tingkat TK, SD, dan SMP. Program kerja “Adhinata Mengajar” dilakukan di sembilan dusun yang ada di Desa Kaling, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar.

Program kerja “Adhinata Mengajar” dilaksanakan secara luring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah anak anak TK, SD, dan SMP mampu memahami pelajaran yang diberikan oleh sekolah karena adanya pendampingan dari kegiatan ini, serta dapat meningkatkan aspek kemampuan sosial-emosional anak dalam berinteraksi dengan siswa yang lain. Dari program ini, kelompok KKN 158 UNS berharap agar anak-anak tidak bosan dalam mengikuti pembelajaran daring dan dapat menggunakan media digital dengan baik.