32
Aku diam pada malam kelam di ujung hitam
Memeluk dingin angin yang berlarian
Ketika rembulan sembunyi di sudut sepi
Pada retak ku rasa hancur
Kita jauh merauh,
Terpaut candu yang telah menjadi tabu
Ketika kerontang daun terseret angin
Wajahmu abadi dalam sebuah ilusi.
Aku diam, terlalu rimba nestapa ini ku tebang
Dengan angin yang mendayu
Aku terpekur takzim
Bersama kamuflase lembaran sukma
Ini opera tanpa nama
Mengagumimu bukanlah dosa
_Malika
Kamu Bisa Baca Artikel Lainnya