LPMMOTIVASI.COM- Desa Slogohimo, Wonogiri tepatnya di Kecamatan Slogohimo memiliki kemajuan di beberapa bidang salah satunya adalah bidang kesehatan. Hal ini dibuktikan secara nyata dari adanya rumah sakit yang telah terakreditasi A dengan fasilitas dan pelayanan yang memadai. Namun, kekurangan dari bidang kesehatan di sini terutama pada masa pandemi Covid-19 adalah minimnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Maka dari itu, Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) 314 yang menjalankan tugas pengabdian di Desa Slogohimo membuat satu program kerja yaitu pelatihan pembuatan masker kain dan kotak masker sebagai salah satu upaya untuk menanamkan kesadaran masyarakat akan prokes serta membantu meningkatkan pendapatan masyarakat setempat yang dirumahkan karena terdampak pandemi Covid-19.

Dewantoro selaku Kepala Desa Slogohimo menjelaskan bahwa program kerja ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat. “Kegiatan ini bagus sekali karena dengan adik-adik Tim KKN UNS mengajarkan pelatihan kepada masyarakat desa terutama ibu-ibu yang memiliki banyak waktu luang dapat membukakan peluang pendapatan baru bagi mereka. Nah, selain itu jika masker kain yang beraneka ragam tersebar di wilayah desa ini akan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk memakai masker kain sesuai prokes” ungkapnya pada Sabtu, (28/08).
Tim KKN 314 ini beranggotakan Danti Ayu Saputri selaku Koordinator Kelompok diikuti 9 anggota lainnya yaitu Dita Risky N., Aulia Firdatin, Catherine Aurora C.G., Tri Sedya F., Iva Hanna M.S.P., Esti Istina W., Nenny Triana A., Bagaskara D.K., dan Berta Afin C. Kelompok yang dibimbing oleh Mahardika Supratiwi ini telah menjalakan KKN di Desa Slogohimo selama 4 hari dengan satu harinya digunakan untuk kegiatan pelatihan pembuatan masker kain dan tempat masker. Kegiatan ini juga didukung oleh Ketua PKK setempat dan Purwanti selaku penjahit di Desa Slogohimo dengan memfasilitasi kediaman beliau sebagai tempat pelatihan. Selain itu, Purwanti juga menyempatkan waktunya untuk membantu Tim KKN UNS mengajari masyarakat dalam pembuatan masker kain dan kotak tempat masker sederhana.

Danti bersama anggotanya berharap pelatihan ini nanti dapat menciptakan kreativitas bagi masyarakat sehingga dapat berkelanjutan nantinya, dengan seperti itu masker kain yang beragam akan mudah dijumpai di Desa Slogohimo dengan harga murah karena produksi warga lokal. “Saya dan teman-teman ingin prokes di desa ini lebih dijalankan sesuai anjuran pemerintah yaitu memakai double mask dengan masker medis yang dilapisi masker kain. Selain itu, saya dan teman-teman juga ingin memberikan peluang pekerjaan baru yang bisa dikerjakan di rumah bagi ibu-ibu rumah tangga utamanya melalui kegiatan pelatihan pembuatan masker kain dan tepat wadah masker yang kami laksanakan” ujar Danti dengan penuh harap.