lpmmotivasi.com- Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) menyelenggarakan Gelar Pameran dan Pentas Seni pada Kamis, 27 Juni 2019. Acara tersebut mengusung tema “Kelegowoan” yang berada di bawah arahan UKM Teater Peron FKIP. Acara ini diharapkan dapat menjadi wadah kolaborasi sesama UKM seni untuk membangun komunikasi yang lebih baik. Beberapa UKM yang terlibat dalam acara ini antara lain: Unit Pengembangan Kesenian Daerah (UPKD), Paduan Suara Voxma, Teater Peron, dan Javapella. “Kolaborasinya tidak bermain sendiri-sendiri, tetapi tim musik ada yang dari Peron, UPKD, dan Voxma. Tim pemain juga begitu. Jadi, benar-benar dikolaborasi,” ungkap Efendi Irawan, selaku ketua UKM Peron. Selain pentas seni, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pameran dari Pendidikan Seni Rupa. Gelar Pameran dan Pentas Seni UKM FKIP ini merupakan ide dari pihak Dekanat. “Sebenarnya kegiatan ini idenya dari pihak dekan. Sehingga kami memiliki kesempatan untuk merangkul teman-teman sebagai wadah kolaborasi dengan beberapa UKM yang kaitannya dengan UKM seni,” ungkap Effendi. (27/06/2019)
Acara tersebut berlangsung meriah. Diawali pembukaan oleh MC dan dilanjutkan dengan pementasan tari gambyong. Mardiyana, selaku dekan FKIP UNS juga memberikan sambutan yang dilanjutkan dengan serah terima kenang-kenangan kepadanya dan Sapta Kunta Purnama selaku Dekan Fakultas Keolahragaan (FKOR). Acara dilanjutkan dengan pentas seni Dalang dan Wayang.
Gelar Pameran dan Pentas Seni ini telah dipersiapkan sejak 3 minggu sebelum Ramadan dan dilanjutkan hingga setelah lebaran. Yayan, mahasiswa PPKN 2017, yang bertugas sebagai penjaga dan asisten sutradara mengungkapkan bahwa dirinya sangat senang bisa ikut berpartisipasi pada acara ini. “Senang banget bisa tampil apalagi sama Peron,” ujar Yayan. Senada dengan Yayan, Jonathan, mahasiswa Pendidikan Sejarah 2016 yang berperan sebagai Semar pada pementasan ini juga merasa senang karena ia bisa tampil di depan Dekan. Ia juga berharap ke depannya acara ini tidak hanya di lingkup UKM saja, tetapi bisa di llingkup fakultas yang dilakukan melalui open recruitment perwakilan dari tiap Program Studi agar acara dapat lebih menyeluruh.
Yassinta Dwi, mahasiswa FSRD 2018 juga mengakui kualitas dari acara ini. “Aku suka waktu nyanyi-nyanyinya. Improfisasi di panggung juga bagus”. Eko Dwi Cahyono, mahasiswa Pendidikan Bahasa Jawa 2017 berharap agar acara ini dapat diagendakan setiap tahun. “Semoga bisa diagendakan setiap tahun dan tidak hanya diadakan ketika serah terima jabatan dekan agar FKIP juga dikenal banyak orang. Kalau bisa penampilnya jangan hanya ruang UKM fakultas, tetapi juga bisa mengikut sertakan dari Program studi ,'” ungkapnya.
Kamila Ridha Amalia
